HUBUNGI KAMI
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Cahaya Baru Masyarakat Jambi
No Result
View All Result
PARTNER
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Cahaya Baru Masyarakat Jambi
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM

Workshop Hilirisasi Minyak Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia dan Biofuel serta Peluang hingga Tantangannya

Jumat, 28 Juni 2024
in KOTA JAMBI
A A
Workshop Hilirisasi Minyak Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia dan Biofuel serta Peluang hingga Tantangannya. (Foto : ist)

Workshop Hilirisasi Minyak Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia dan Biofuel serta Peluang hingga Tantangannya. (Foto : ist)

ShareTweetSendCode

SINARJAMBI.COM – Pusat Penelitian Surfaktan dan Bioenergi (SBRC IPB University) bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) mengadakan kegiatan Workshop Hilirisasi Minyak Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia dan Biofuel: Peluang dan Tantangan.

Kegiatan ini merupakan kegiatan tahun 2, dimana pada tahun pertama, yaitu tahun 2023, SBRC IPB University dengan dukungan BPDPKS dan APOLIN telah sukses menyelenggarakan “Workshop Oleokimia dari Minyak Sawit: Potensi dan Tantangan” di 3 kota yaitu Bogor, Medan dan Balikpapan.

Kegiatan tahun kedua pada tahun 2024 ini merupakan rangkaian dari kegiatan Workshop yang akan dilaksanakan di 5 kota yaitu Pontianak, Samarinda, Palembang, Jambi dan Padang.

Ketua Tim Pelaksana Kegiatan Workshop, Prof. Dr. Erliza Hambali mengatakan, komoditas kelapa sawit termasuk dalam 10 kelompok komoditas unggulan Indonesia yang didorong oleh pemerintah untuk digiatkan proses hilirisasi dan peningkatan daya saingnya. Hilirisasi industri oleopangan, oleokimia dan bioenergi berbasis sawit merupakan upaya strategis untuk meningkatkan nilai tambah komoditas kelapa sawit melalui proses pengolahan agar menjadi produk turunan yang memiliki nilai jual lebih tinggi.

SekilasBerita

Dari Kementerian ESDM, Wali Kota Maulana Bawa Kabar Gembira : Kota Jambi Dapat Tambahan 13.000 Sambungan Jargas

RS Bhayangkara Polda Jambi Operasi Katarak Gratis ke Warga

RS Bhayangkara – Biddokes Polda Jambi Cek Kesehatan Gratis Pengemudi Ojol

Danyonif 142/Ksatria Jaya Berganti

“Hal ini mengingat minyak kelapa sawit hingga saat ini masih menjadi salah satu komoditas andalan Indonesia dalam menambah devisa negara. Berdasarkan data Ditjenbun (2022), luas areal kelapa sawit pada tahun 2022 mencapai 15,38 juta Ha dengan total produksi CPO Indonesia mencapai 48,24 juta ton dan produksi PKO sebesar 9,65 juta ton.”

“Kemenperin (2022) menyebutkan bahwa industri kelapa sawit berkontribusi sebesar 3,5% terhadap PDB nasional. Hingga saat ini, industri kelapa sawit dari sektor hulu sampai hilir mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 5,2 juta orang dan menghidupi lebih dari 21 juta jiwa,” katanya saat membuka kegiatan workshop.

Pemerintah Indonesia telah menetapkan visi jangka panjang Indonesia Maju 2045, yakni Indonesia menjadi negara maju pada 2045 atau tepat setelah 100 Tahun Kemerdekaan RI. Anugerah kekayaan sumber daya alam yang melimpah yang dimiliki Indonesia, dalam hal ini kelapa sawit, tentunya perlu dikelola dengan baik agar memberikan manfaat besar bagi bangsa Indonesia. Pengelolaan terbaik yang dapat dilakukan melalui hilirisasi.

Manfaat kebijakan hilirisasi industri secara umum diantaranya meningkatkan nilai tambah, meningkatkan perekonomian, meningkatkan penerimaan negara, mensubstitusi barang impor, menarik investasi, menghasilkan devisa, hingga menyerap banyak tenaga kerja lokal. Adanya kebijakan nasional hilirisasi industri kelapa sawit di dalam negeri tentunya akan berdampak positif bagi perekonomian nasional.

Benefit lainnya yang diperoleh dari kebijakan hilirisasi industri kelapa sawit, antara lain optimalisasi penyerapan hasil produksi petani rakyat (smallholder), penyediaan bahan pangan, nonpangan, oleokimia dan bahan bakar terbarukan, Penyedia bahan baku potesial untuk industri-industri, Pemenuhan kebutuhan domestic dan ekspor, hingga membangkitkan ekonomi produktif berbasis industri pengolahan.

Hilirisasi minyak sawit dalam negeri dilakukan dengan mengolah CPO dan PKO menjadi produk-produk bernilai tambah lebih tinggi baik untuk tujuan ekspor maupun untuk substitusi produk impor. Secara umum, hilirisasi CPO dan PKO yang dapat dilakukan di Indonesia dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu Oleofood, Oleochemical dan Biofuel. Hilirisasi oleofood meliputi berbagai macam produk pangan seperti margarin, shortening, non diary creamer, frying fat, cocoa butter substitute, food emulsifier, dan lainnya.

“Hilirisasi oleochemical yaitu industri-industri yang mengolah produk industri refinery menjadi produk antara oleokimia/oleokimia dasar hingga produk jadi seperti surfaktan, sabun, deterjen, shampo, biolubricant dan biomaterial dan bioplastik. Sementara hilirisasi minyak sawit menjadi biofuel diantaranya biodiesel, bioavtur, bensin sawit, green gasoline, green diesel,” lanjut Prof. Erliza Hambali.

Kegiatan Workshop ini bertujuan untuk mendapatkan informasi produk oleopangan, oleokimia dan biofuel sawit yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia, mendapatkan gambaran market demand dan prospek pasar produk-produk oleopangan, oleokimia dan biofuel sawit di pasar domestik dan dunia.

Selain itu, juga untuk mendapatkan informasi peluang dan tantangan pengembangan industri oleopangan, oleokimia dan biofuel sawit di Indonesia, memberikan edukasi dan pengetahuan pada masyarakat akan pentingnya hilirisasi sawit dan memberikan demonstrasi pengolahan produk hilir sawit yang mudah untuk diproduksi ulang oleh masyarakat.

Sponsor utama kegiatan workshop ini adalah BPDPKS. Selain BPDPKS kegiatan ini juga disupport oleh Universitas Jambi sebagai partner pelaksana kegiatan di Jambi. (*)

Previous Post

Rumah Warisan Keluarga Akhirnya Miliki Sertipikat, Warga Jambi Rasakan Kemudahan PTSL

Next Post

Menteri AHY Ajak GAPKI dan Pemerintah Kolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat serta Investasi

Next Post
Menteri AHY Ajak GAPKI dan Pemerintah Kolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat serta Investasi. (Foto : ist)

Menteri AHY Ajak GAPKI dan Pemerintah Kolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat serta Investasi

Lomba Menembak Piala Kapolda Jambi Digelar Peringati Hari Bhayangkara. (Foto : ist)

Lomba Menembak Piala Kapolda Jambi Digelar Peringati Hari Bhayangkara

Akhiri Konflik Masyarakat, LAM Kota Jambi Gelar Doa Pelepas Cemas, Ini Harapan Pj Wali Kota Jambi. (Foto : ist)

Akhiri Konflik Masyarakat, LAM Kota Jambi Gelar Doa Pelepas Cemas, Ini Harapan Pj Wali Kota Jambi

Wagub Sani Jadi Pembicara Pada Temu Kerja Tim Penurunan Stunting. (Foto : ist)

Wagub Sani Jadi Pembicara Pada Temu Kerja Tim Penurunan Stunting

Menkumham Minta Pengawas Notaris di Jambi Wujudkan Kepastian dan Perlindungan Hukum Masyarakat. (Foto : ist)

Menkumham Minta Pengawas Notaris di Jambi Wujudkan Kepastian dan Perlindungan Hukum Masyarakat

Discussion about this post

Pencarian

No Result
View All Result

Indeks

Juni 2025
M S S R K J S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  
« Mei    

KOLOM IKLAN

Cahaya Baru Masyarakat Jambi

© 2023 Sinar Jambi - Jalan Lingkar Selatan II, RT 28, Blok B-8, Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi. Developed by Ara.

  • BERANDA
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN
  • REDAKSI
  • PERLINDUNGAN
  • DISCLAIMER

Media Sosial

No Result
View All Result
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM