SINARJAMBI.COM – Wali Kota Jambi Sy Fasha meminta warga tak menyerah dengan kondisi ekonomi yang lemah untuk menggapai kesuksesan. Terutama bagi anak-anak yang orangtuanya penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
Ditegaskannya, kebanyakan kisah sukses seseorang berasal dari keluarga yang perekonomiannya kurang mampu. Hal ini disampaikannya saat membuka rapat koordinasi Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Jambi tahun 2022.
“Banyak orang sukses itu dari keluarga tak mampu. Makanya, jangan pernah menyepelekan cita-cita anak kita,” ujarnya di aula Balai Diklat, Sungai Kambang, Senin (7/11/2022) pagi.
Pada kesempatan ini Fasha ‘mewisuda’ gadruasi warga yang sudah keluar sebagai penerima PKH. Pasalnya, warga tersebut dinilai telah mampu secara ekonomi. Fasha pun mengapresiasi warga yang secara sukarela keluar sebagai penerima PKH.
“Hari ada 293 wisuda gadruasi yang Kami wisuda. Wisuda gadruasi ini tidak banyak Kita temukan di kabupaten kota di Indonesia. Salah satunya (yang melakukan wisuda gadruasi) adalah pemerintah Kota Jambi melalui dinas sosial.”
“Mudah-mudahan ke depan semakin banyak kesadaran masyarakat yang memang sudah merasa mampu untuk minta Dewi sudah graduasi,” harapnya.
Selain wisuda gadruasi, Fasha juga menyerahkan beragam bantuan diantaranya bedah kamar penyandang disabilitas, bantuan permakanan bagi lansia dan bantuan kepada masyarakat tak mampu lainnya.
Sebelumnya, kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Jambi, Noviarman menjelaskan rakor diikuti para kepala OPD Kota Jambi, dari lintas sektoral seperti BPJS Kesehatan, BP Jamsostek serta pihak perbankan seperti BNI dan BRI. Tampak hadir koordinator PKH Provinsi Jambi dan juga dari beberapa perwakilan universitas di Jambi.
“Rapat koordinasi Program Keluarga Harapan (PKH) 2022 ini diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan di antara lintas sektoral guna penyempurnaan pelaksanaan PKH kedepannya,” ujar Noviarman dalam sambutannya.
Ditambahkannya, berdasarkan informasi yang didapatkannya bahwa penerima bansos ke depannya tidak akan bertambah secara nasional.
“Jadi kota Jambi ini (penerima bansos) tidak akan bertambah, yang harus kita lakukan dan sering kita lakukan agar kelayakannya, ketika warga ini hasil dari verifikasi dan validasi ketika dia tidak layak kita masukkan untuk diganti atau diusulkan yang baru lagi.”
“Kemudian dalam kesempatan ini dapat juga kami laporkan bahwa SDM PKH kami ini akan melaksanakan jambore, yaitu di Kabupaten Sarolangun yang akan dilaksanakan pada tanggal 15 sampai tanggal 20,” ujarnya. (Rolan)
Discussion about this post