SINARJAMBI.COM – Dalam laga pertama, pelatih Shin Tae-yong (STY) mencoba nyaris semua pemain saat uji coba melawan Libya di Mardan Sports Complex, Turki, Selasa (2/1) malam.
Itu dilakukan oleh pelatih asal Korea Selatan karena uji coba pertama ini tidak masuk dalam hitungan FIFA. Baru pada uji coba kedua pada Jumat (5/1) akan hitungan poin.
Pada babak pertama, Shin Tae-yong menurunkan kiper Syahrul Trisna, Wahyu Prasetyo, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Yakob Sayuri. Kemudian di tengah juga ada Richardo Kambuaya, Marc Klok, Saddil Ramdani, dan Dendy Sulistiawan. Sedangkan di depan ada Dimas Drajad dan Rafael Struick. Hasilnya Libya unggul 1-0 lewat Ahmed Ekrawa.
Di babak kedua, semua pemain diganti kecuali kiper Syahrul, Justin Hubner Jordi Amat, Sandy Walsh. Ada Edo Febriansyah, Witan Sulaeman, Ivar Jenner, Marselino, Hokky Caraka, Adam Alis, dan Ramadhan Sananta dimainkan bersamaan di 45 menit kedua.
Hasilnya permainan lebih mengalir. Bahkan peluang di babak kedua sudah tercipta melalui tendangan Adam Alis. Sayang tendangan pemain asal Borneo FC itu masih membentur tiang gawang.
Pada menit ke-57 Omar Alkhoja menambah keunggulan Libya menjadi 2-0. Gol ini tercipta karena kesalahan pemain belakang Indonesia yang bisa dimanfaatkan pemain Libya. Di menit 87, Libya kembali melesakkan gol dan di penghujung laga Libya menutup pertandingan menjadi 4-0 lewat kesalahan pemain belakang Indonesia.
Untuk laga kedua amat mungkin STY akan menurunkan starter terbaiknya karena sudah masuk hitungan poin. Lantas, berapa poin yang didapat Indonesia di ranking FIFA jika meraih kemenangan atas Libya yang kini menempati peringkat 120 dunia?
Berhubung laga ini masuk kategori tier 1 atau digelar di luar kalender FIFA, poin yang didapat termasuk kecil. Jika menang atas Libya, Indonesia bakal mendapatkan tambahan 2,93 poin. Sementara itu, jika imbang, Indonesia meraup 0,43 poin dan jika kalah kehilangan 2,07 poin.
Setelah dua kali uji coba melawan Libya, skuad Garuda akan menjalani satu laga melawan Iran di Qatar pada 9 Januari.
Bagi Indonesia, pemusatan latihan dan uji coba yang dijalani Indonesia di Turki merupakan bagian dari persiapan akhir sebelum tampil di Piala Asia 2023. Turnamen bergengsi tersebut dihelat di Qatar mulai 12 Januari sampai 10 Februari 2024. (PSSI)
Discussion about this post