SINARJAMBI.COM – Gerak cepat (Gercep) Bupati Merangin Mashuri tidak hanya soal perbaikan jalan. Tetapi juga soal kemanusiaan. Buktinya, Ainun siswi kelas 3 SD Negeri 101 Sungai Ulak Bangko, yang menderita penyakit benjolan ditulang belakang, mendapat perhatian serius orang nomor satu di bumi tambang teliti itu.
Didampingi Bidan Desa Sungai Ulak, Korwil NTT, dan Kepala Sekolah setempat, Ainun langsung disambut Bupati dirumah dinasnya. Setelah mendengarkan penyampaian bidan desa setempat, Seketika itu juga Bupati langsung mengamini agar Ainun dirujuk ke RSUD Raden Mataher Jambi.
Sebelumnya Ainun sudah dirawat di RSUD Abundjani Bangko berkat kebijakan pihak rumah sakit daerah. Pantauan media ini, tampak juga Bupati langsung menelpon Kepala RSUD Abundjani Bangko untuk dapat merealisasikan surat rujukan anak tersebut.
“Tidak ada yang tidak bisa, asalkan nawaitu kita baik insya alloh bisa,”kata Bupati kepada pihak yang bersangkutan, Rabu (13/70/2021).
Bupati juga mendoakan agar Ainun sehat selalu ketika dirujuk ke RSUD Raden Mataher Jambi. Semoga anak itu bisa dirawat dan segera dioperasi.
“Nanti dirumah sakit jangan lupa pakek masker ya nak, semoga sehat dan operasinya berjalan lancar,” ujar Bupati kepada ainun.
Sementara itu Korwil Nalo Tantan, Sukarelawati, Bidan Desa setempat dan kepala sekolah SD 101 Sungai Ulak mengucapkan terima kasih kepada Bupati Merangin yang sudah berbaik hati dan membantu Ainun untuk mendapatkan surat rujukan ke RSUD Raden Mataher Jambi.
“Terima kasih pak Bupati yang sudah berbaik hati,” tutup Sukarelawati.
Terpisah, Dr Sapheleo saat dikonfirmasi media ini mengatakan, bahwa anak tersebut sudah dirawat di RSUD Abundjani Bangko berkat kebijakan pihak rumah sakit.
“Kewajiban kami (rumah sakit) melayani rakyat walaupun anak itu tidak mampu. Dan ini juga menjadi kebijakan dan program pak Bupati Merangin dalam melayani masyarakat,” kata Sapheleo.
Ditambahkannya, kesehatan rakyat adalah hak rakyat dan harus diperioritaskan. Sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat pihaknya siap melayani masyarakat dengan baik.
“Kalau masyarakat tidak mampu dan ingin berobat dan dirawat di RSUD, diharapkan lampirkan surat keterangan belum mampu,” pungkasnya. (myd)
Discussion about this post