SINARJAMBI.COM – Gubernur Jambi Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum mengajak seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk bersama-sama dan bersinergi meningkatkan kemajuan pendidikan di Kabupaten Tebo. Hal itu disampaikan Fachrori saat menyalurkan bantuan dana pendidikan dari Baznas Provinsi Jambi dan CSR Bank Jambi untuk pondok pesantren di Tebo, yang dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Tebo, Rabu (20/1/2021) siang.
Didampingi Bupati Bungo, pimpinan Baznas Provinsi Jambi dan Kepala Cabang Bank Jambi Kabupaten Tebo, Gubernur Jambi menyerahkan bantuan dana pendidikan dari Baznas Provinsi Jambi dan bantuan untuk pondok pesantren dari CSR Bank Jambi.
Gubernur mengapresiasi Baznas Provinsi Jambi yang memberikan bantuan dana pendidikan dalam Program Jambi Cerdas dan Bank Jambi yang memberikan CSR untuk pondok pesantren.
Gubernur mengatakan, pembangunan membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berkarakter tangguh, dan pendidikan merupakan saluran utama untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Maka, bantuan dana pendidikan dan bantuan bagi pondok pesantren adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia.
Pendidikan, lanjut Fachrori, harus dipandang dalam perspektif investasi jangka panjang, untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berdaya saing, yang nantinya akan menjadi modal yang sangat penting dan utama dalam pembangunan daerah dan nasionall.
Fachrori menyatakan, pemberian bantuan pendidikan dari Baznas Provinsi Jambi dan bantuan kepada pondok pesantren dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jambi merupakan upaya bersama dan terpadu untuk meningkatkan kualitas pendidikan, sekaligus untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Fachrori mengharapkan sekaligus berpesan agar bantuan dana pendidikan tersebut digunakan semaksimal mungkin dan dijadikan motivasi untuk berprestasi.
“Pemerintah Provinsi Jambi bekerja sama dengan Baznas Provinsi Jambi, Bank Jambi, Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi, dan semua pemangku kepentingan, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia diantaranya melalui pendidikan, termasuk di pondok pesantren,” ujar gubernur.
Sehubungan dengan akan berakhirnya masa jabatannya sebagai Gubernur Jambi sisa masa jabatan 2016 – 2021 pada 12 Februari 2021, Fachrori mohon maaf jika dalam melaksanakan amanah jabatan sebagai Gubernur Jambi terdapat kekeliruan dan kesalahan, sekaligus pamit, serta berharap agar program pembangunan yang telah dilaksanakan membawa kemanfaatan bagi Provinsi Jambi.
“Pada tanggal 12 Februari 2021 ini, masa jabatan saya sebagai Gubernur Jambi sisa masa jabatan tahun 2016 – 2021 akan berakhir. Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak selama saya menjalankan tugas sebagai Gubernur Jambi. Secara pribadi, keluarga, dan sebagai Gubernur Jambi, saya mohon maaf apabila dalam menjalankan amanah terdapat kekeliruan dan kesalahan, sekaligus mohon pamit. Saya berharap apa yang telah kita upayakan dan lakukan bersama, bisa membawa kemanfaatan bagi Provinsi Jambi,” tutur Fachrori.
Bupati Tebo, H.Sukandar pada intinya menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jambi atas arahannya dalam pembangunan Tebo. Selanjutnya, Sukandar mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jambi, Baznas Provinsi Jambi, dan pimpinan Bank Jambi atas bantuan dana pendidikan dan bantuan untuk pondok pesantren, yang diyakininya sangat bermanfaat bagi penerima bantuan. (Adv/Lan)
Discussion about this post