SINARJAMBI.COM – Polda Jambi dan Polres/ta jajaran bersama komunitas ojol, serta seluruh masyarakat provinsi Jambi melakukan doa bersama dan aksi damai 1000 lilin, Minggu (31/8/2025) malam.
Acara yang bertempat di halaman Mapolda Jambi, dihadiri Gubernur Jambi Al Haris, Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H Siregar, Wakapolda Brigjen Pol Mustaqim, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri, para ketua ormas pejabat lainnya.
Dalam sambutannya, Kapolda Jambi menyampaikan duka cita atas meninggalnya pengemudi ojol atas nama Affan Kurniawan saat aksi demo di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.
“Semoga almarhum mendapatkan tempat di sisi Tuhan yang maha kuasa dan keluarga yang ditinggalkan, diberikan ketambahan dan kekuatan,” ujar Kapolda Jambi.
Ditambahkannya, dibutuhkan rasa persatuan dan kesatuan yang erat untuk menjaga kedamaian bagi bangsa dan negara, khususnya di Jambi.
Acara malam ini, jelas Kapolda Jambi, bukan sekedar hanya ungkapan bela sungkawa. Namun juga sebagai bukti nyata dari persatuan dan kesatuan itu.
Selain itu, Kapolda Jambi menekankan pentingnya peran serta seluruh lapisan dan elemen masyarakat untuk menjaga keamanan.
“Pertama, Kita semua bersepakat untuk menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan kemanusiaan serta keadilan. Kedua, menolak semua tindak kekerasan dan tindakan anarkisme.”
“Tiga, menyelesaikan setiap permasalahan dengan kepala dingin dan menghormati hukum yang berlaku. Empat, menjadi pelopor perdamaian dan duta keamanan di lingkungan kita masing-masing.”
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai awal yang lebih baik untuk Jambi yang lebih damai,” harap Jenderal bintang dua ini.
Acara dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan tokoh agama DR Umar Yusuf dan doa bersama yang dipimpin ketua MUI provinsi Jambi Prof DR KH Hadri Hasan, MA.
Tak lupa, dibacakan deklarasi damai yang dipimpin perwakilan TNI-Polri, akademisi dan masyarakat. Aksi menyalakan 1000 lilin bersama komunitas ojol, masyarakat dan seluruh undangan yang hadir mengakhiri rangkaian acara. (Rolan)








Discussion about this post