HUBUNGI KAMI
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Cahaya Baru Masyarakat Jambi
No Result
View All Result
PARTNER
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM
Cahaya Baru Masyarakat Jambi
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM

Sinergi dan Kolaborasi, Kunci Kementerian ATR/BPN Atasi Sengketa dan Konflik Agraria

Selasa, 26 Juli 2022
in RAGAM
A A
ShareTweetSendCode

SINARJAMBI.COM – Penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan, termasuk pemberantasan mafia tanah terus digalakkan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Oleh sebab itu, Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto berulang kali mengingatkan kepada seluruh insan Kementerian ATR/BPN agar bekerja sesuai aturan dan tidak terlibat dalam praktik mafia tanah.

“Yang pertama memang banyak masalah-masalah konflik agraria, terutama tumpang tindih antara perusahaan dan masyarakat. Nah upaya-upaya yang kita laksanakan dengan bersinergi, kolaboratif, antara ATR/BPN dengan pemerintah daerah (Pemda), aparat penegak hukum, dan badan peradilan. Sehingga, apabila empat institusi ini bisa bersinergi memiliki pandangan yang sama Insyaallah bisa mengurai permasalahan yang ada di lapangan,” ujarnya dalam wawancara khusus dengan Radio Elshinta pada program “Power Breakfast” pada Senin (25/07/2022).

Salah satu contoh dari kolaborasi dan sinergi ialah dalam hal penyelesaian konflik masyarakat suku Anak Dalam (SAD). “20 tahun mereka terpisah di dua kabupaten, mereka memiliki tanah saat ini digunakan untuk perkebunan dan kami coba berkoordinasi dengan pemda, kepolisian, Alhamdulilah SAD yang sudah 20 tahunan tidak memiliki tanahnya bisa kembali. Dan pada waktu itu saya beri waktu kepada perusahaan sampai dengan 30 Agustus itu harus kembali tanahnya,” ucap Hadi Tjahjanto.

“Ini adalah hal-hal kita upayakan kolaborasi antara institusi-institusi. Dan paling penting kita harus turun ke lapangan mendengarkan secara langsung apa keluhan mereka. Sehingga kalau kita bisa mendengarkan secara langsung, kita bisa mengurai permasalahan dan bisa kita koordinasikan,” tambahnya.

SekilasBerita

Polri Ungkap 38.934 Kasus Narkoba, Sita 197 Ton Barang Bukti Sepanjang Januari–Oktober 2025

Polri Tetapkan Dua Tersangka Korupsi PT SPR BUMD Riau, Kerugian Capai Rp 33 Miliar

Dugaan Pencemaran Nama Baik, Bareskrim Polri Akan Periksa Tersangka Lisa Mariana Besok

JMSI Bali Bekali Ratusan Pramuka Penggalang Denpasar dengan Ilmu Jurnalistik Digital

Lebih lanjut ia menuturkan, dalam hal pemberantasan mafia tanah telah dilakukan mitigasi dan evaluasi internal untuk mencegah ruang praktik mafia tanah. “Saat ini kami terus melakukan evaluasi internal untuk melihat berbagai celah yang dapat berpotensi untuk disalahgunakan. Mulai piranti lunak kami cek, piranti keras, maupun sumber daya manusia (SDM) nya. Sembari itu, kami juga melakukan berbagai langkah mitigasi untuk melindungi masyarakat dari praktik-praktik mafia tanah dan memperkuat kelembagaan ini,” tutur Hadi Tjahjanto.

Hadi Tjahjanto mengatakan, dalam hal upaya menutup ruang gerak mafia tanah, Kementerian ATR/BPN terus meningkatkan serta memperkuat digitalisasi, agar menjadi institusi yang akuntabel, transparan, dan modern. 

“Akuntabel, artinya dapat dipercaya dalam setiap tugas yang diemban, dan ini berarti juga untuk seluruh personel yang mengawakinya. Transparan berarti, setiap proses yang terjadi, harus dapat diaudit dan dimonitor secara luas, sehingga apabila munculnya peluang penyelewengan dapat diminimalisir sekecil mungkin. Untuk itu, maka modernisasi baik dari sisi tata kelola maupun pengawasan menjadi hal mutlak untuk dicapai. Salah satunya melalui digitalisasi sertipikat,” pungkasnya. (JR/YS)

Previous Post

Penyediaan Tanah Wujudkan Peningkatan Ekonomi Berkelanjutan

Next Post

Al Haris Harap Atlet Sepatu Roda Harumkan Nama Jambi

Next Post

Al Haris Harap Atlet Sepatu Roda Harumkan Nama Jambi

Buka Rakernas 2022, Menteri ATR/Kepala BPN: Lakukan Dua Transformasi Besar

Al Haris : KOSN PDBK Ajang Kompetisi Anak Berkebutuhan Khusus

Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Komaruddin. Foto: Oji/nvl

Legislator Ingatkan DJP Edukasi Masif Pengintegrasian NIK-NPWP di Masyarakat

Pesan Menteri Hadi Tjahjanto Ke Jajaran: Bekerja Sesuai Prosedur maka Saya akan Pasang Badan!

Discussion about this post

Pencarian

No Result
View All Result

Indeks

Oktober 2025
MSSRKJS
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031 
« Sep    

KOLOM IKLAN

Cahaya Baru Masyarakat Jambi

© 2023 Sinar Jambi - Jalan Lingkar Selatan II, RT 28, Blok B-8, Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi. Developed by Ara.

  • BERANDA
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN
  • REDAKSI
  • PERLINDUNGAN
  • DISCLAIMER

Media Sosial

No Result
View All Result
  • BERITA
  • BISNIS
  • KRIMINAL
  • POLITIK
  • JAMBI KITA
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • RAGAM