SINARJAMBI.COM – Komisi III DPRD Provinsi melakukan sidak pada proyek pembangunan islamic center di kawasan Taman Rimba Jambi, Anggota dewan temukan fakta yang mengecewakan.
Beberapa waktu lalu, Anggota DPRD Provinsi Jambi melalui Komisi III melakukan peninjauan terkait pembangunan Islamic Center, yang dianggarkan menghabiskan biaya hingga Rp 149 Miliar.
Dimana sesuai rancangan awal, proyek tersebut dijadwalkan akan rampung pada tahun ini. Namun dari hasil pengawasan yang dilakukan oleh Anggota DPRD ditemukan masih banyak kekurangan dan hasil yang mengecewakan.
Dikatakan Anggota DPRD Provinsi Jambi Komisi III Ivan Wirata menuturkan, satu dari tugas anggota DPRD itu melakukan pengawasan dan perkembangan pembangunan satu diantaranya proyek islamic center ini.
“Karena pembangunan yang menghabiskan anggaran hingga Rp. 149 Miliar tersebut, ditargetkan harus rampung tahun ini untuk itulah kita cek ke lokasi terkait perkembangannya,” tuturnya
Dari hasil pengecekan dan keterangan dari pihak pihak terkait pada proyek tersebut, untuk pembangunan islamic center secara utuh dengan waktu dan anggaran yang ada tersebut tidak akan selesai targetnya.
“Artinya apa mereka masih memerlukan dana tambahan lagi sekitar Rp. 60 Miliar lagi. Dengan anggaran Rp. 149 M itu sebenarnya untuk apa saja,” tuturnya.
Selain itu dari temuan di lapangan, adanya tidak sinkron antara pihak Dinas dan juga pihak Kontraktor serta konsultan.
Jika menurut versi Kontraktor, pengerjaan proyek tersebut memakan waktu yang lama dan juga mereka tidak yakin proyek tersebut dapat terselesaikan semua di tahun ini.
Karena memang jika berbicara terkait islamic center sendiri, tidak hanya berbicara soal masjidnya saja, namun juga hal hal lainnya sebagai icon nya, sarana prasarana, menara dan lainnya.
“Saat ini yang sudah terlihat itu baru bangunan masjidnya saja, itupun jauh dari kat sempurna karena kekurangan biaya tadi. Pada bagian plafon misalnya seharusnya ada sekarang hanya terlihat rangka baja saja,” jelasnya. (*)
Discussion about this post