SINARJAMBI.COM – Wakil Walikota Jambi Maulana membuka pertemuan koordinasi dan kerjasama lintas sektor Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Tidak Pidana Perdagangan Orang (GT-PP TPPO) Kota Jambi 2022.
Selain amanah dari undang-undang, Maulana juga menegaskan bahwa dalam melindungi keluarga adalah amanah dari Allah yang telah tercantum dalam Alquran.
“Saya melihat bahwa gugus tugas ini adalah amanah Allah kepada daerah kota Jambi yang harus kita laksanakan untuk menjaga perempuan dan anak-anak kita untuk tidak terjerumus dalam hal-hal negatif, yang pada akhirnya adalah neraka. Dan ini adalah ibadah.”
“Terima kasih kepada gugus tugas dan harapannya kepada gugus tugas rencana aksi yang berpatokan dengan amanah undang-undang,” ujar Maulana dalam sambutannya saat membuka acara di aula TP PKK kota Jambi, Rabu (21/9/2022) pagi.
Sebelumnya, Noverintiwi Dewanti Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Jambi mengatakan terbentuknya GT-PP TPPO merupakan amanat dari UU nomor 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang.
“Alhamdulillah Kota Jambi telah membentuk gugus tugas. Kita satu-satunya derah yang telah memiliki gugus tugas penanganan dari tindak pidana perdagangan orang.”
“Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar lintas sektoral GT-PP TPPO kota Jambi, sehingga dapat meningkatkan penanganan secara komprehensif yang memberi dampak nyata secara sistemik dalam penanganan TPPO,” ujar Noverintiwi Dewanti.
Diketahui, pembentukan gugus tugas pencegahan dan penanganan tindak pidana perdagangan orang (GT-PP TPPO) kota Jambi berdasarkan keputusan Walikota Jambi Syarif Fasha nomor 161 tahun 2020.
Tugas dari GT-PP TPPO kota Jambi yakni mengkoordinasikan upaya pencegahan dan penanganan masalah tidak pidana orang Melaksanakan advokasi, sosialisasi, pelatihan dan kerjasama baik kerjasama regional maupun nasional.
Selain itu, membantu perkembangan pelaksanaan perlindungan korban yang meliputi rehabilitasi, pemulangan, penjemputan maupun reintegrasisosial. Terakhir, GT-PP TPPO bertugas membantu pelaksanaan penegakan hukum dan melaksanakan pelaporan dan evaluasi.
Maulana diberikan kehormatan menjadi nara sumber pertemuan gugus tugas yang dihadiri peserta rapat lintas sektor dari kalangan lembaga masyarakat, akademisi, media, organisasi perempuan serta dunia usaha. (Rolan)
Discussion about this post