SINARJAMBI.COM – Bupati Merangin H Mashuri mengukuti rapat koordinasi (Rakor) teknis pinjaman daerah yang digelar Dirjen Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri , di Auditorium Hotel Novotel Mangga Dua Square Jakarta, Kamis (28/10).
Dikatakan bupati, rakor tersebut digelar dalam rangka pengumpulan data dan informasi serta evaluasi pengembangan pelaksanaan pinjaman daerah tahun anggaran 2016-2021 yang sedang berjalan.
‘’Jadi tujuan utama pelaksanaan rakor ini, untuk persamaan persepsi mengenai pentingnya pinjaman bagi daerah, dalam rangka pembangunan dan pengembangan daerah,’’ ujar Bupati.
Pada acara yang dibuka Direktur Fasilitasi Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah Marisi Parulian tersebut, bupati mengaku sangat terbantu dengan adannya pinjaman daerah, untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Merangin.
‘’Sebagaimana kita ketahui, lebih dari 50 persen Anggaran Pendapatan Balanja Daerah (APBD) Kabupaten Merangin itu, habis untuk bayar gaji pegawai setiap tahunnya,’’ terang Bupati.
Dengan kondisi APBD yang sangat kecil itu lanjut bupati didampingi Kadis PUPR Merangin Aspan dan Kepala Bappeda Merangin Agus Jainudin, dari mana bisa membangun Merangin, kalau tidak dari pinjaman daerah yang sudah dilakukan.
Pada kesempatan itu, bupati berharap ansuran dari pinjaman daerah yang sudah dilakukan itu bisa diperingan, sehingga tidak terlalu membebani daerah untuk melunasi hutangnya. (*)
Discussion about this post