SINARJAMBI.COM – Tim gabungan melakukan survei di Jalan Lintas Kabupaten Kerinci- Bangko Desa Muara Emat Kecamatan Batang Merangin Kabupaten Kerinci, (5/2/2021).
Kegiatan Survei Gabunga terdiri dari 3 instansi yakni dari Ditlantas Polda Jambi, BPTD dan BPJN untuk melihat situasi jalan sekitar ruas tempat terjadinya laka lantas Bus Brimobda Sumsel beberapa waktu lalu (Koordinat 2°13’32.6″S 110°43’29.0″E).
Tim dari Ditlantas dipimpin oleh Kasubdit Kamsel AKBP Wan Agus Hendrawijaya dan anggota Ditlantas, dari Tim Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dipimpin oleh Kasi LLAJ Fajar Rijadi, ST dan anggota BPTD, sedangkan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah IV Jambi di pimpin oleh Kepala Satuan Kerja Pengawasan dan Perencanaan Jalan Nasiona Jambi Diaz shodiq, ST dan anggota BPJN.
Tiga tim gabungan melakukan survei dan pengecekan lokasi juga dibantu oleh pihak Polres Kerinci. Pengecekan loksi laka lantas Bus Brimobda Sumsel dilakukan dengan teliti dengan melakukan identifikasi masalah lalulintas dilokasi yang ditinjau dari kajian aspek jalan, sapras jalan, aspek lingkungan dilokasi serta rekayasa lalulintas.
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol. Heru Sutopo, S.I.K, melalui Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Jambi AKBP Wan Agus Hendrawijaya membenarkan adanya beberapa tim untuk men-survei dan meninjau lokasi kejadian lakalantas Bus Brimobda Sumsel.
Memang benar Tim Survei menuju Polres Kerinci dan berkoodinasi dengan Wakapolres Kerinci Kompol Lego Kardo Sitinjak, S.T, M.M serta melakukan konsolidasi dan pelapora atas hasil survei di Lokasi Laka “ urai Kasubdit Kamsel.
Sedangkan hasil survei Subdit Kamsel Ditlantas Polda Jambi dilokasi teridentifikasi masalah lalulintas antara lain tikungan tajam berganda, tanjakan dan penurunan.
Rambu di sekitar lokasi dari arah bangko kerinci sudah terpasang rambu banyak tikungan, cermin tikung, chevron, rambu pendakian, deliniator, marka namun dalam keadaan pudar.
Di lokasi laka belum dilengkapi Guardrail (pagar pengaman jalan sudah ada namun rusak akibat kecelakaan sebelumnya), belum memadai rambu rambu tentang bahaya kecelakaan di lokasi laka
Hasil Survei akan dibawa dalam forum lalulintas dan angkutan jalan di tingkat Provinsi, untuk mencari solusi jangka sedang dan jangka panjang untuk penanganan lokasi laka sepert penambahan jalur penghentian darurat di lokasi kecelakaan, pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan pemasangan Paku Jalan.
Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah IV Jambi akan melakukan penanganan kontijensi di lokasi antara lain, dari arah Kerinci menuju Bangko menegaskan kembali marka jalan yang sudah ada, pemasangan pita penggaduh sebanyak 2 titik di 500 dan 300 meter sebelum lokasi laka (dari arah kerinci bangko)
Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah V Jambi akan melakukan penanganan kontijensi di lokasi dengan pemasangan rambu tanda bahaya kecelakaan. (*)
Discussion about this post