SINARJAMBI.COM – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang secara serentak di penjuru Indonesia menggelorakan Deklarasi Antikorupsi, pada Senin (23/10/2023) menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas Rekor Deklarasi Antikorupsi dari Kementerian Negara RI oleh Pegawai Terbanyak.
Deklarasi dipusatkan di Kementerian ATR/BPN, Jakarta dan berlangsung secara serentak di Gedung Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN), 33 Kantor Wilayah BPN, dan 479 Kantor Pertanahan se-Indonesia dengan jumlah peserta mencapai 41.625 orang.
Peserta kegiatan tersebut meliputi Menteri ATR/Kepala BPN, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Penasihat Utama, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, Konsultan Perorangan, Tenaga Pendukung, Tenaga Outsourcing, dan Taruna-taruni Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional, beserta pasangan dari sejumlah pejabat yang hadir.
Rincian peserta yang ikut dalam deklarasi tersebut antara lain di Kementerian ATR/BPN Pusat 1.886 orang; di PPSDM sebanyak 246 orang; di STPN sebanyak 2.163 orang; serta di Kanwil BPN dan Kantah se-Indonesia sebanyak 37.330 orang.
Adapun piagam penghargaan diberikan langsung oleh Pendiri MURI, Jaya Suprana kepada Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto yang didampingi Pembina Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (IKAWATI) Kementerian ATR/BPN, Nanny Hadi Tjahjanto.
Sebelum menyerahkan piagam penghargaan, Jaya Suprana mengungkapkan, rekor yang diajukan untuk Deklarasi Antikorupsi seharusnya bukan hanya untuk tingkat nasional tapi sudah mencakup ke taraf internasional. “Rekor ini diajukan sebagai rekor Indonesia tapi saya menolak, ini bukan rekor Indonesia tapi dunia,” tuturnya.
Lebih lanjut, Pendiri MURI menyampaikan atas nama bangsa Indonesia, ia mengucapkan terima kasih kepada Menteri ATR/Kepala BPN beserta jajaran terhadap penyelesaian masalah yang paling krusial di Indonesia, yakni konflik agraria.
Menteri ATR/Kepala BPN berharap, Deklarasi Antikorupsi yang mendapatkan Rekor MURI ini bukan hanya sekadar seremonial tapi juga harus dimasukkan ke alam bawah sadar seluruh pegawai. “Karena apabila kita tidak korupsi, kita menjaga integritas kita maka menjadi bagian dari kebanggaan bangsa,” kata Hadi Tjahjanto. (LS/PHAL)
Discussion about this post