SINARJAMBI.COM – SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PetroChina International Jabung Ltd. telah menyerahkan bantuan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) Tahun Anggaran 2022 yang telah direalisasikan hingga bulan Desember tahun 2022 pada dua Kabupaten daerah operasi hulu migas, yaitu kepada Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (TJB) yang diserahkan pada 20 Maret 2023 dan selanjutnya kepada Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (TJT) yang diserahkan pada 21 Maret 2023.
Vice President Human Resources & Relations PetroChina Jabung Dencio Renato Boele menyerahkan secara simbolis bantuan PPM bagi Kabupaten TJT kepada Bupati TJT Romi Hariyanto dalam acara di kantor Koramil 419-05/Geragai di Kecamatan Geragai pada tanggal 21 Maret 2023, bantuan PPM di Kabupaten TJT yang diserahkan kali ini mencakup delapan program senilai Rp 16.798.457.400 yang diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Pada kesempatan ini juga menjadi momen peresmian hasil pembangunan kantor Koramil 419-05/Geragai dan fasilitas pendukung, senilai total Rp 4.631.595.000, hal ini merupakan salah satu program infrastruktur yang telah dirampungkan PetroChina di tahun 2022 dan diserahkan pada tanggal 21 Maret 2023. Kantor Koramil ini diserahkan secara langsung oleh Dencio kepada Komandan Korem 042/Garuda Putih Brigjen TNI Supriono.
Selain itu, pada acara ini, PetroChina juga menyerahkan tujuh program PPM lainnya kepada Bupati TJT yang ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima bersama Bupati TJT, yaitu:
- Peningkatan Jalan Pematang Rahim-Sinar Wajo, senilai Rp 2.150.000.000
- Pembangunan infrastruktur jalan beton dan jembatan, septik tank komunal dan penerangan jalan umum di Desa Lagan Tengah, senilai Rp 7.223.094.000
- Peningkatan Jalan Sirkuit Kecamatan Muara Sabak Barat, senilai Rp 1.999.997.000
- Pembangunan Rumah Industri “Batik Naima” di Desa Kota Baru, Kec. Geragai, senilai Rp 199.250.000
- Pembangunan Rumah Industri “Batik Idola” di Desa Pemusiran, Kec. Nipah Panjang, senilai Rp 199.41.400
- Pembangunan pagar panel beton SMPN 19 di Desa Pematang Rahim, senilai Rp 198.000.000
- Renovasi bangunan Polindes Pangkal Kemang Kelurahan Rano, senilai Rp 197.110.000
Mewakili manajemen PetroChina, dalam kata sambutannya Dencio menyampaikan bahwa program-program tersebut menjangkau berbagai kalangan dan merupakan bentuk nyata kolaborasi industri hulu migas bersama dengan pemerintah dan komunitas lokal di Kabupaten TJT.
“Gedung Koramil yang hari ini kita resmikan adalah wujud kerja sama yang sangat baik antara SKK Migas – PetroChina, pemerintah daerah dan Kodim Tanjung Jabung. Semoga gedung baru di Kantor Koramil 419-05 dapat mendukung upaya penjagaan keamanan di sekitar TJT, dan kami sangat bersyukur lokasinya berdekatan dengan fasilitas kami yang termasuk dalam Objek Vital Nasional,” jelas Dencio.
“Selain itu, atas permintaan Bupati TJT maka PetroChina juga telah menyelesaikan pengaspalan jalan masuk Sirkuit Tanjung Jabung Timur. Ke depan, kami percaya bahwa sirkuit ini akan menjadi tempat yang penting dan sumber kebanggaan baru bagi masyarakat Tanjung Jabung Timur,” sambungnya.
Secara terpisah, Kepala SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan Anggono Mahendrawan menyampaikan bahwa PetroChina Jabung merupakan KKKS yang paling aktif dan besar kontribusinya kepada daerah-daerah lokasi operasinya, termasuk Kabupaten Tanjung Jabung Timur di Provinsi Jambi.
“Sebagai salah satu KKKS unggulan di Sumbagsel, melihat catatan kami dalam beberapa tahun terakhir PetroChina Jabung menunjukkan kontribusi yang sangat baik. Pada tahun 2021 PetroChina telah merealisasikan berbagai program PPM di Kabupaten TJT sebesar Rp28.545.089.500 dan di tahun 2022 senilai Rp18.781.761.250. Dan untuk tahun 2023 ini, Pemerintah melalui SKK Migas telah menyetujui Anggaran KKKS PetroChina untuk melaksanakan program-program PPM senilai Rp 26.258.669.800 di Kabupaten TJT. SKK Migas selalu mendampingi secara langsung pelaksanaan program-program sosial PetroChina, baik di tingkat Provinsi Jambi maupun di Kabupaten, komitmen yang paling kami hargai adalah saat pandemi Covid-19, PetroChina tetap berkontribusi secara masif dalam situasi yang serba terbatas” jelas Anggono.
“Tentu SKK Migas mengharapkan dukungan dan semangat kolaborasi yang baik dari pemerintah daerah agar kontribusi ini bisa semakin meningkat dan dampak positifnya dapat dirasakan oleh semakin banyak masyarakat lokal. Selama ini, sinergi antara industri hulu migas dengan pemerintah kabupaten TJB dan TJT selalu solid,” sambungnya.
Selain memberikan kontribusi melalui program pengembangan masyarakat, industri hulu migas juga memberikan kontribusi berupa dana bagi hasil minyak dan gas bumi (DBH Migas) kepada daerah, Anggono juga menyampaikan bahwa DBH Migas Kabupaten TJT di tahun 2023 mengalami peningkatan sebesar 16 persen dibandingkan dengan tahun 2022. “DBH Migas Kabupaten Tanjung Jabung Timur mencapai Rp 67.521.460.000 di tahun 2023 ini, melesat 16 persen di atas Rp 58.104.690.000 pada tahun lalu,” ujarnya.
Sementara untuk Tanjung Jabung Barat DBH migas tahun 2023 mengalami kenaikan sebanyak 2 persen dibanding tahun 2022.
“Tahun 2023 DBH Migas untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat Rp. 248.195.883.000 atau naik 2 persen dari tahun 2022 yang berjumlah Rp 244.429.982.000,” lanjut Anggono.
Terkait beberapa kebutuhan peningkatan dan pembuatan infrastruktur yang disuarakan oleh pemerintah kabupaten, Anggono memastikan bahwa ini akan menjadi komitmen bersama SKK Migas dan KKKS termasuk PetroChina.
“Tentu kita juga memiliki berbagai pertimbangan dalam menjalankan program-program sosial. Industri hulu migas akan selalu siap berkolaborasi dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, namun pelaksanaan setiap program sosial tentu memerlukan waktu dan harus memenuhi kaidah-kaidah good corporate governance atau tata kelola pemerintahan yang baik,” tutupnya.
Dalam kesempatan ini ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab baik Tanjabtim maupun Tanjabbar atas dukungan yang selama ini telah diberikan, sehingga kegiatan hulu migas masih terus berjalan dengan baik untuk menjaga ketahanan energi nasional, karena sejatinya keberhasilan hulu migas adalah keberhasilan kita bersama. (*)
Discussion about this post