SINARJAMBI.COM – Bersatu dalam pendidikan, agaknya kata ini pantas disematkan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Pendidikan Kebudayaan (Dikbud) Merangin. Pasalnya, dalam gebyar olahraga, seni, dan lomba keagamaan yang dilaksanakan Dikbud Merangin tingkat Kabupaten itu, dihari para kepala dinas Pendidikan terdahulu sebelum Nasution menjabat.
Mereka adalah H Arfandi Ibnu Hajar, Ali Basroh, H Zubir, dan H Mashuri yang kini menjabat sebagai Bupati Merangin.
Pantauan media ini, H Mashuri dalam sambutannya sempat memperkenalkan satu persatu para kepala dinas pendidikan terdahulu baik sebelum Nasution menjabat maupun sebelum dirinya menjabat.
Suasana haru bercampur bahagia terlihat disaat para mantan kepala dinas pendidikan kompak bersatu menyaksikan kemeriahan kegiatan di panggung kehormatan yang telah tersedia.
Seakan bernostalgia bersama apresiasi juga disampaikan kepada Dikbud Merangin yang sudah melaksanakan kegiatan lomba yang sangat berbeda dibanding tahun tahun sebelumnya. Pasalnya, Dikbud Merangin tidak hanya melaksanakan lomba olahraga dan seni, tapi juga melaksanakan kegiatan lomba keagamaan dalam satu tempat.
Dalam lomba keagamaan, Nasution yang menggagas program budayakan baca solawat Nabi Muhammad SAW di sekolah- sekolah diperlombakan di tingkat Kabupaten, begitu juga dengan Pemilihan Dai Cilik (Pildacil).
Nasution selakuKepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Merangin mengatakan, dirinya sengaja mengundang Kepala Dinas Pendidikan terdahulu sebelum dirinya menjabat.
Karena, dengan kehadiran para purna tugas kadis pendidikan itu sangatlah penting untuk memotivasi pihaknya demi kemajuan pendidikan kearah yang lebih baik lagi.
“Kritik dan saran sangat kami harapkan untuk kemajuan pendidikan di Merangin. Makanya kami undang agar para purna tugas Kadis pendidikan bisa memotivasi kami yang sekarang ini,” terangnya.
Lewat kegiatan tersebut lanjut Nasution, pertemuan ini sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antar sesama pemangku pendidikan di Merangin.
“Bagaimana kita bersatu dalam pendidikan itu yang kami harapkan disini. Semuanya harus bekerja sama demi kemajuan pendidikan Merangin,” ujarnya.
Gebyar olahraga, seni, dan kegiatan keagamaan dirangkum dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram serta menyambut peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus mendatang.
Menurut Nasution, kegiatan semacam ini terus digalakkan guna mencari anak-anak berbakat di setiap sekolah.
“Berprestasi itu penting, lewat kegiatan inilah mereka akan saling berpacu dalam prestasi,” pungkasnya. (yaz)
Discussion about this post