SINARJAMBI.COM – Rasa tak percaya tapi nyata. 430 SD dan SMP di Merangin tuntas dikunjungi Nasution Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Merangin. Mungkin, ini yang pertama kalinya bahkan cetak sejarah satu satunya kepala dinas pendidikan yang mampu mengunjungi sekolah di 205 Desa dari 24 Kecamatan di Merangin.
Kunjungan yang dirangkum dalam program kerja Nasution pasca dilantik 21 Oktober lalu ini, tentunya tidak mudah dilaluinya. Terlebih jarak tempuh dan wilayah sekolah di masing masing desa berjauhan. Namun, berkat kerja keras dan niat baik untuk berbenah demi pendidikan hal itu mampu terpecahkan. Tidak jarang Nasution mengunjungi sekolah menggunakan kendaraan mobil, motor, hingga naik perahu ketek menyebrangi sungai.
Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, karena Nasution ingin melihat secara langsung situasi dan kondisi sekolah baik dari segi sarana dan prasarana maupun aktifitas belajar mengajar disekolah.
Dibawah kepemimpinan Nasution, berbagai program seperti membentuk karakter siswa berakhlak mulia, menciptakan kekeluargaan dan keindahan sekolah, serta membudayakan baca sholawat Nabi Muhammad SAW, merupakan program Nasution saat ini.
Alhasil secara bertahap, sekolah sekolah di Merangin sudah menunjukkan hasil dari program yang dicanangkan mantan kepala BKPSDM Merangin tersebut.
“Alhamdulillah, 430 SD dan SMP di Merangin tuntas dikunjungi. Kunjungan terakhir di SD N 207 Muara Inum Kecamatan Pamenang Selatan,”kata Nasution,
Menurutnya, setelah tuntas mengunjungi 430 sekolah dirinya tetap mengevaluasi hasil kunjunga kerjannya. Artinya lanjut Nasution, dirinya tetap mengunjungi sekolah secara acak.
“Kita turun kelapangan ini harus ada hasil. Ada tidak perubahan, kalau tidak ada perubahan, mohon maaf kinerja kepala sekolahnya kita evaluasi bahkan bisa diganti,”tegasnya.
Selain itu, Nasution hingga saat ini dirinya dan jajaean sudah mengangkat 30 Guru Komite atau yang dikenal dengan tenaga kerja suka rela (TKS) sebanyak 30 orang yang mengabdi 17 tahun menjadi guru Tenaga Kontrak Daerah (TKD).
“pengangkatan Guru TKS itu, itu hasil kunjungan kita kelapangan, kasihan sudah mengandi 17 tahun bahkan sampai 20 masih TKS juga. Pengangkatan itu sebagai penghormatan kita terhadap guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa,”terangnya.
Disamping itu Nasution juga menyampaikan, dana DAK 2022 yang turun membuat Nasution harus Gerak Cepat (Gercep) untuk meningkatkan DAK tahun 2023 nanti.
“Banyak cara dan tugas berat harus diperbaiki. Kalau mau maju kita harus semangat dengan niat Ikhlas,”pungkasnya.(myd).
Discussion about this post