SINARJAMBI.COM – Ketua Persit KCK Koorcab Rem 042 PD II/Swj Ny Dewi M. Zulkifli menghadiri acara Pembukaan BUMDes Expo Provinsi Jambi 2021 bertempat di Transmart Jambi Kel. Tambak Sari, Kec. Jambi Selatan, Kota Jambi. Jum’at (12/11/2021).
Dalam keterangan tertulis Penrem 042/Gapu, dikatakan bahwa kegiatan BUMDes Expo Provinsi Jambi dibuka oleh Asisten II Gubernur Provinsi Jambi Ir. Agus Sunaryo,Msi, dan dihadiri juga oleh Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf M. Yamin Dano, Dirbinmas Polda Jambi Kombes Pol Habib Prawira, Kadis P3AP2 Provinsi Jambi Ibu.Dra Hj. Lutfiah serta Wakil Ketua Persit KCK Koorcab Rem 042 PD II/Sriwijaya Ny. Rini M. Yamin Dano beserta pengurus.
Asisten II Agus Sunaryo dalam sambutannya mengatakan, bahwa BUMDes Expo Provinsi Jambi bertujuan untuk bisa mengenjot pemasaran dan memperkenalkan produk-produk Bumdes di Provinsi Jambi. Sebagai upaya untuk mengenalkan Badan Usaha Milik Desa yang ada di Provinsi Jambi, selain itu kegiatan BUMDes Expo Provinsi membantu Bumdes untuk mempromosikan produk yang dihasilkan pada pasar yang ada di Provinsi Jambi.
“BUMDes bisa tangguh secara ekonomi, unggul secara produksi dalam mewujudkan Desa Mandiri dan Menuju Jambi Tuntas 2021,” harap Agus Sunaryo.
Sebagaimana kita ketahui pendirian BUMDes didasarkan pada kebutuhan dan potensi desa, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pendirian BUMDes menjadi penting karena bertujuan untuk memeratakan kesejahteraan dibidang perekonomian desa, pendapatan asli, dan pengelolaan potensi desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
BUMDes sangat bermanfaat, karena merupakan kerja sama antardesa, yang memiliki kesamaan potensi. Sehingga dengan cara ini, desa akan terhindar dari persaingan usaha, dapat bekerja sama secara sinergis dalam mengembangkan potensi daerah, sekaligus memperluas jangkauan kemitraan usaha, tandas Agus.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 042, Ny Dewi mengharapkan agar perkembangan dan promosi Bumdes terus dilanjutkan. Kemajuan BumDes dapat menjadi pendukung perekonomian lokal di tingkat desa untuk mewujudkan desa mandiri yang dapat memenuhi kebutuhannya masing-masing. (*)
Discussion about this post