SINARJAMBI.COM – Provinsi Jambi dikenal sebagai sasaran utama pelaku penyelundup benih lobster. Dekatnya jarak ke negara Singapura dan lainnya menjadi alasan.
Terutama negara Vietnam. Negara ini dikenal tempat budidaya lobster yang cukup besar.
Dikutip sinarjambi.com dari beberapa sumber, lobster selundupan asal Indonesia masuk ke Singapura via Jambi. Dari sana, lobster dikirim ke Vietnam.
Tak heran, jumlah benih lobster yang berhasil digagalkan Polda Jambi pun cukup tinggi. Bahkan, jika di Rupiahkan nilainya sangat fantastis. Seperti yang diungkapkan Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Komjen (purn) Antam Novambar.
Ditemui usai penyerahan penghargaan KKP RI ke Polda Jambi, Antam Novambar mengungkapkan sentralnya posisi Jambi sebagai jalur penyelundupan.
“Dari yang ditangkap, sekitar 70 M lah. Minimal itu ya, itu harga murah itu. Mungkin 100 M itu kalau harga tinggi,” ujarnya ketika ditanya nilai benih lobster yang ditangkap selama tahun 2020.
KKP RI, tambah Antam Novambar telah mulai melakukan budidaya baby lobster ini. “Kita membudidaya. Sudah mulai nih, Kita membudidaya (lobster),” ujar Antam Novambar di BW Luxury, Rabu (17/2/2021).
Dirinya juga menegaskan peningkatkan koordinasi dengan semua pihak, dalam penyelamatan baby lobster dari penyelundup.
“(Kita melakukan) penguatan koordinasi dengan instansi semua. Bukan instansi aja, juga kalian lah. Wartawan juga ya,” katanya.
Dirinya pun mengungkapkan seringnya penyelundup benih lobster menggunakan Jambi sebagai pintu keluar.
Buktinya, kata Antam, meski baru awal tahun 2021, sudah ada pengungkapan kasus penyelundupan di provinsi Jambi.
“Kalau menurut Saya, Januari (tahun 2021) saja sudah (ada penyelundupan yang) ditangkap,” ujarnya saat ditanya tren peningkatan penyelundupan di Jambi.
“Jambi itu pintu (keluar penyelundupan), ingat. Jadi yang Saya foto terakhir tadi kalau kalian lihat itu para UPT.”
“UPT itu unit pelaksana teknis seluruh jalur dari Jawa sampai ke Jambi. Nah itu 14 UPT itu yang dilewat, lewat, lewat gitu. Nah bayangin. Jadi bukan hanya Jambi. Jambi itu kebenaran, ujungnya disitu gitu,” lugas Antam.
Apa yang diungkapkan Antam Novambar berbanding lurus dengan pengungkapan kasus oleh Polda Jambi.
Terakhir, Polda Jambi pada awal Februari 2021 berhasil melakukan pengungkapan kasus penyelundupan 132.375 benur benih lobster. (Rolan)
Discussion about this post