SINARJAMBI.COM – Keselamatan warga yang terdampak banjir di beberapa wilayah provinsi Jambi menjadi prioritas Gubernur Jambi Al Haris. Ia dengan tegas meminta agar satuan tugas (satgas) penanganan banjir untuk memastikan warga dievakuasi ke tempat yang aman.
Tak kalah penting, tambah Al Haris, yakni agar diperhatikan kebutuhan pangan dan dijaga kesehatan warga di penampungan. Dalam penilaiannya, bencana banjir kali ini adalah yang terbesar dalam 10 tahun terakhir.
“Jadi merata banjirnya, untuk itu saya minta untuk ketua tim Satgas, Pak Danrem, Pak Kapolda Pak Kajati dan di daerah Bupati, Walikota, Dandim, Kapolres. Pertama pastikan warga semua terevakuasi ke penampungan ataupun posko-posko. Yang kedua, pastikan warga kesehatannya baik, medis disiagakan.”
“Yang ketiga, pastikan mereka menerima pangan yang baik. Yang keempat mungkin kita rehab rekon nanti apa yang bisa kita rehab. Nah empat itu saya kira, namun pada semua kita baik dari Satgas, masyarakat, semua elemen, kepala desa sehingga terus dan lakukan siaga 24 jam. Jadi kalau malam datang banjir bandang lagi, ini tidak ada menjamin bahwa ini akan surut cepat,” pinta Al Haris saat meninjau banjir di kabupaten Tebo, Rabu (3/1/2024).
Saat meninjau banjir, Al Haris tampak didampingi Penjabat (Pj) Bupati Tebo Aspan dan pejabat terkait lainnya. Di kesempatan ini, Al Haris dan Aspan juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir.
Kepada dinas sosial dan instansi terkait lainnya, Al Haris juga meminta agar kebutuhan warga di pengungsian selain makan dan obat-obatan juga dipenuhi. Diantaranya tenda dan selimut bagi warga.
“Saya minta juga dinas sosial, BNPB juga tidak putus apapun yang namanya bantuan. Pastikan semuanya yang dibutuhkan masyarakat. Mulai dari tenda, selimut pasti dibutuhkan masyarakat agar bisa dikirim, tapi dengan data yang lengkap jumlahnya berapa yang kena banjir itu,” ungkap Al Haris. (Lan)
Discussion about this post